Kamis, 29 Oktober 2020

Balas Pelecehan Terhadap Nabi Muhammad SAW, Iran Pamerkan Sosok Presiden Prancis Seperti Iblis!

slidegossip.com - Selain Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan yang gencar mengkritik pemerintah Prancis atas kasus karikatur Nabi Muhammad SAW yang dianggap sebagai bentuk pelecehan, Iran juga ikut mengecam Prancis dengan salah satu media garis keras yang menampilkan kartun Presiden Prancis seperti iblis.

 Presiden Prancis digambarkan seperti iblis (pikiran-rakyat.com)

 

Seperti dilansir dari kompas.com (28/10/2020), menurut laporan TV dalam negeri Iran, Selasa (27/10/2020), pemerintah Iran telah memanggil diplomat Prancis dan memprotes karikatur yang menunjukkan Nabi Muhammad SAW.

 

Seorang pejabat Iran di Kementerian Luar Negeri sempat mengatakan kepada diplomat Prancis bahwa respons Paris setelah kasus pembunuhan Samuel Paty merupakan suatu hal yang 'tidak bijaksana'. Pemerintah Iran menuding Prancis telah mengizinkan kebencian terhadap Islam di bawah kedok dukungan kebebasan berekspresi.

 

Samuel Paty, seorang guru di Prancis tewas dibunuh dengan brutal oleh seorang remaja Muslim asal Chechnya, Rusia setelah mengajar kelas kebebasan berpendapat dan menunjukkan karikatur Nabi Muhammad SAW.

 

Insiden tragis itu pun langsung menuai perhatian publik dengan warga Prancis yang turun ke jalan dan menuntut kebebasan berekspresi. Sementara masyarakat Muslim dunia menyesali adanya intoleransi dari pembuat kartun dan menganggap kartun yang menjadikan Nabi besar umat Islam sebagai modelnya itu adalah bentuk penghinaan atas simbol suci Islam.

 

Sebuah asosiasi ulama yang kuat di kota Qom, Iran juga mendesak pemerintah untuk mengutuk Macron. Koran garis keras Iran Vatan-e Emrooz menggambarkan Macron sebagai iblis dan memanggil presiden Prancis itu dengan sebutan Setan dalam sebuah kartun yang terpampang di halaman depan koran pada Selasa lalu.

 

Selain Iran, Parlemen Pakistan juga mengeluarkan resolusi yang mengutuk penerbitan kartun Nabi. Pada hari Selasa, puluhan orang di kota pelabuhan selatan Karachi memprotes penolakan Prancis untuk mengutuk publikasi kartun tersebut. Para pengunjuk rasa meneriakkan slogan-slogan menentang Macron dan kemudian membakar patung presiden Prancis tersebut.

 

Di Arab Saudi, media Saudi Press Agency yang dikelola negara pada Selasa mengeluarkan pernyataan dari Kementerian Luar Negeri yang mengatakan bahwa kerajaan 'menolak setiap upaya untuk menghubungkan Islam dan ter*ri*me, dan mencela kartun ofensif Nabi.'

 

Ulama Saudi telah mengutuk karikatur itu namun juga mengutip bahwa umat perlu meneladani perilaku Nabi Muhammad yang 'penuh kasih, adil dan toleran' dengan sebagian ulama terkemuka lainnya meminta umat Islam untuk tidak bereaksi berlebihan.

 

Di negara teluk Arab, Qatar juga mengutuk adanya penerbitan kartun Nabi Muhammad dan menyebut hal itu sebagai 'peningkatan dramatis retorika populis yang memicu pelecehan agama'.

Share this article :

Artikel Terkait:

Comments
3 Comments

Comments :

3 komentar to “Balas Pelecehan Terhadap Nabi Muhammad SAW, Iran Pamerkan Sosok Presiden Prancis Seperti Iblis!”


Bimo mengatakan...
on 

Apa gunanya sih dibalas seperti ini..

Hades mengatakan...
on 

Itulah cara yang paling lunak kami berikan untuk melindungi yang kami sayangi

Hades mengatakan...
on 

Itulah cara yang paling lunak kami berikan untuk melindungi yang kami sayangi

Posting Komentar

 

Copyright © 2012 by Berita Terbaru dan Profil Artis Terkini Powered By SlideGossip | Design by Opung | Contact Email : slidegossip (at) gmail.com | Phone : 0857-808-70772