slidegossip.com - Suksesnya film 'My Stupid Boss' yang dibintangi oleh pemeran utama 2 bintang papan atas Reza Rahadian dan Bunga Citra Lestari (BCL) seolah membuktikan bahwa film Indonesia tak selamanya kalah dengan film Hollywood. Setelah sebelumnya film 'Ada Apa Dengan Cinta? 2 (AADC2)' berhasil bersaing dengan film 'Captain America Civil War' beberapa waktu lalu, kini menyusul film 'My Stupid Boss' juga membuktikan dapat bersaing dengan film sebesar 'X-men Apocalypse' produksi Hollywood.
Sejak pertama kali film 'My Stupid Boss' ditayangkan pada tanggal 19 Mei 2016, antrian film ini terjadi di berbagai daerah. Bahkan di beberapa daerah, penonton 'My Stupid Boss' jumlahnya lebih banyak dari film impor tersebut.
Dalam tiga hari penayangannya saja, film 'My Stupid Boss' sudah berhasil meraih 300 ribu penonton. "Info kilat, di hari ketiga penayangannya, sampai sore hari, film 'My Stupid Boss' sudah mendapat 300 ribu penonton," ujar sang pemeran utama, Reza Rahadian, di XXI Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Sabtu (21/5/2016).
Di beberapa lokasi seperti Mega bekasi XXI, Lapiaza XXI, Cibinong City XXI dll, Film 'My Stupid Boss' mendapatkan layar dengan jumlah kapasitas penonton yang terbesar di lokasi lokasi tersebut.
"Terima kasih kepada penonton film Indonesia yang telah kembali memberikan kepercayaan kepada film-film milik Falcon Pictures. Dan terima kasih kepada pihak cinema 21 yang telah dengan jeli dan fair menambahkan layar dari 100 layar di hari pertama menjadi 194 layar di hari kedua dan bertambah lagi menjadi 245 layar di hari ketiga," Ujar HB Naveen, Eksekutif Produser Falcon Pictures saat dihubungi Minggu (22/5/2016).
"Terima kasih kepada penonton film Indonesia yang telah kembali memberikan kepercayaan kepada film-film milik Falcon Pictures. Dan terima kasih kepada pihak cinema 21 yang telah dengan jeli dan fair menambahkan layar dari 100 layar di hari pertama menjadi 194 layar di hari kedua dan bertambah lagi menjadi 245 layar di hari ketiga," Ujar HB Naveen, Eksekutif Produser Falcon Pictures saat dihubungi Minggu (22/5/2016).
Lalu apa yang menarik dan membuat sukses film 'My Stupid Boss' ini? Mungkin salah satunya karena film 'My Stupid Boss' ini juga dirilis serentak di empat negara seperti Indonesia, Brunei Darussalam, Malaysia, dan Singapura. Selain itu mungkin bisa juga disimak review film 'My Stupid Boss' berikut ini.
'My Stupid Boss' menceritakan tentang kehidupan seorang wanita bernama Kerani atau Diana (diperankan oleh Bunga Citra Lestari). Dia bekerja di sebuah perusahaan yang tidak jelas 'juntrungan'nya. Di tempat kerjanya itu, Bossman (diperankan Reza Rahardian) si pemilik perusahaan adalah orang yang sangat menyebalkan. Kalau kata para karyawannya, Bossman itu suka bicara tidak jelas atau pakai bahasa planet. Ya, karena si Boss memang suka memakai bahasa Jawa kalau sedang bicara. Akting Reza Rahadian sebagai Bossman ini memang benar-benar menggemaskan, apalagi melihat penampilannya dengan kepala yang sudah hampir botak dan kumis yang seperti kumis lele.
Menghadapi Bossman yang sangat menyebalkan itu, membuat Kerani stress. Dia pun curhat ke suaminya (diperankan Alex Abbad ) yang notabene adalah kawan baik Bossman. Alhasil suami Kerani tidak bisa membela istrinya. Kerani makin stress karena semakin hari kelakuan Bossman semakin memuakkan. Ia seperti ingin melempar bom molotop dan menculik si Boss lalu dilempar dari atap gedung. Disini ada adegan yang bisa membuat penonton tertawa lepas karena kelakuan Kerani yang menempelkan koyo di pelipisnya.
Film 'My Stupid Boss' ini lebih mengisahkan tentang curhat seorang karyawati yang punya bos absurd. Boss-nya itu bertindak semaunya sendiri, merasa selalu benar, dan kelakuan nyeleneh lainnya. Kalau di dunia nyata, sudah pasti akan stress berat si karyawannya. Tapi kisah mengesalkan ini dikemas apik sehingga menjadi sebuah film komedi yang fresh dan menghibur. Apalagi didukung akting pemainnya yang super bagus.
Sekali lagi, film 'My Stupid Boss' ini membuktikan bahwa Reza Rahadian bisa berperan menjadi siapa saja. Kalau sudah berakting pasti Reza akan TOTAL. Hal ini juga yang bikin penonton salut.
Di ending cerita, penulis skenario sekaligus sutradaranya, Upi Avianto menunjukkan sifat Bossman dari sisi yang lain. Bossman yang baik hati dan berjiwa sosial tinggi sampai berencana memperbaiki Rumah Kebajikan (Panti Asuhan) dan meminta Kerani mengawasi plus mengatur pembangunan Rumah Kebajikan itu. Di sinilah hati Kerani mulai luluh dan batal mengundurkan diri. Adegan ini sedikit banyak membuat penonton terharu.
Kalau tentang soundtrack (OST) film 'My Stupid Boss' ini sepertinya memang tidak dibuat lagu khusus. Sepanjang film hanya ada dua lagu yang terdengar. Pertama, lagu 'Gerimis Mengundang' yang pernah dipopulerkan oleh Slam (grup band asal Malaysia). Lagu ini juga sangat populer di Indonesia pada tahun 90an. Dan satunya lagi adalah lagu 'Cindai' yang khas melayu.
Satu scene yang memakai lagu 'Cindai' yaitu ketika Kerani berhasil 'ngerjain' Bossman. Jadi atas saran suaminya Kerani, untuk menghadapi Bossman satu-satunya cara adalah dengan mengubah mindset. Hadapi dengan santai seperti di pantai, biar si boss merasakan kekesalan yang sama seperti yang Kerani rasakan.
Sejak saat itu, Kerani menyatakan perang dengan Bossman. Semua kelakuan Bossman yang mengesalkan, ia balas dengan sangat halus termasuk saat si Boss di Amerika. Kerani nekat menelepon Bossman menanyakan ini itu saat di Amerika dini hari. Di situlah lagu 'Cindai' diputar. Semua karyawan juga ikut merayakan keberhasilan Kerani menghadapi Bossman dengan berjoged ala Cinta dan geng-nya saat SMA. Terwakili lah perasaan mereka (para karyawan) melalui lagu 'Cindai' ini.
Lalu tentang kostum yang dipakai Bunga Citra Lestari (BCL) di film 'My Stupid Boss' ini. Baju-baju BCL yang dikenakan di film ini seperti model baju jadul. Tapi walaupun tampak jadul, BCL tampil sangat cantik dengan kostum tersebut. Apalagi kostum saat ia sedang berbelanja. Ditambah aksesoris topi dan sling bag membuat BCL makin kelihatan cute!
Dari keseluruhan film 'My Stupid Boss' ini, mungkin ada satu hal yang bisa disampaikan buat orang-orang yang punya boss menyebalkan di kantornya. "Dibalik seorang Boss yang semprul dan kampret, pasti ada sisi baiknya juga. Tinggal menunggu waktu saja untuk menemukan kebaikannya."
0 Comments
